Kamis, 02 Agustus 2007

KEADAAN DARURAT

Banjir
Untuk pencegahan awal terhadap kemungkinan banjir, maka sebaiknya amankan benda-benda yang dirasa cukup riskan. Jika terjadi, maka :

1. Segera matikan listrik, cabut dari tombol-tombolnya dan angkat kabel-kabelnya sehingga tidak terendam air.
2. Laporkan pada petugas keamanan, tetaplah tenang dan jangan panik.

Bom / Ancaman Bom
Kemungkinan ancaman diberikan melalui telepon. Jangan panik, yang perlu Anda lakukan adalah :
1. Tanyakan identitas penelpon dan catat waktu menerima telepon
2. Tanyakan sedapat mungkin hal-hal berikut : lokasi bom, kapan bom akan meledak, seperti apa bentuknya, jenis bom, siapa yang meletakkan, kenapa diletakkan disana, dan apa motifnya.
3. Usahakan agar penelepon tetap berbicara. Beritahu segera pihak Security, Badan Pengelola dan kantor polisi.
4. Usahakan untuk mengenali si penelepon, suara dibelakangnya, serta tanda/identifikasi lainnya. Matikan semua radio atau sumber suara lainnya.
5. Tetaplah digedung sampai ada pemberitahuan untuk evakuasi.

Evakuasi :
Evakuasi dilakukan hanya melalui tangga darurat di lantai tempat kejadian. Semua penghuni diminta untuk mengenal dengan baik lokasi tangga darurat dan tempat keluar. Bila anda diminta melakukan evakuasi maka :
Lakukan :

1. Cepatlah bertindak dan tetap tenang. Jika anda mendengar alarm kebakaran pertama maka tetaplah dan jangan panik, dan bersiaplah untuk meninggalkan Unit Perkantoran Anda bila keadaan memaksa. Jika terdengar alarm kebakaran kedua dan seterusnya maka tinggalkan segera ruang anda dan bergegaslah menuju tangga darurat.
2. Dilarang membawa barang-barang besar atau berat. Waktu sangat berharga bagi Anda, utamakan dulu keselamatan diri Anda.
3. Segeralah menuju tangga darurat, tetaplah disisi kanan tangga dan gunakan pegangan tangga.
4. Tolonglah mereka yang catat, anak-anak atau orang tua.
5. Ingat bahwa biasanya hanya 2 atau 3 lantai saja yang penting untuk di evakuasi di atas dan di bawah lantai yang terjadi kebakaran kecuali kebakaran semakin membesar dan tidak dapat dikendalikan.
6. Pastikan bahwa di dalam Unit Perkantoran Anda termasuk di dalam WC/kamar mandi tidak ada yang terjebak.


Jangan lakukan :
1. Menggunakan lift/elevator
2. Kembali ke lokasi ,kecuali sudah aman
3. Menutup jalan darurat
4. Membuat situasi menjadi semakin panik
5. Kembali ke lokasi karena tertinggal barang
6. Membuka pintu yang panas.

Bilamana Anda terjebak di dalam ruangan saat keadaan darurat :

1. Informasikan kepada karyawan gedung yang bertugas : hubungi control room melalui telpon ke 739-2309 atau dapat juga berteriak untuk memberi perhatian kepada orang lain.
2. Batasi area kebakaran dengan cara menyisipkan handuk basah atau sprei tempat tidur basah dibawah celah antara pintu dan lantai untuk menghindari masuknya asap ke dalam ruangan.

Bilamana Anda berada di dalam lift :

1. Untuk pertolongan, tekan tombol alarm
2. Tetaplah tenang dan jangan panik, petugas akan segera menolong Anda. Teknisi dapat dihubungi 24 jam setiap hari melalui Control Room.
3. Jangan memaksa jalan keluar Anda.

Fire Alarm
Semua penghuni hendaknya mengetahui bahwa fire alarm dapat berbunyi (kecuali False alarm) karena empat sebab :
1. Sprinkler pecah
2. Smoke detector
3. Heat detector
4. Pull boxes

Apabila salah satu dari keempat alat tersebut terganggu, maka alarm akan berbunyi. Panel alarm akan menyala dan dapat dimatikan dari ruang kontrol. Teknisi dan petugas keamanan akan segera menuju lokasi alarm tersebut. Tetaplah tenang dan jangan panik.

Gempa Bumi
Prosedur bila ada gempa bumi :
1. Matikan semua alat listrik dan cabut dari tombolnya.
2. Tetaplah tenang dan jangan panik. Berdirilah dibawah ambang pintu, atau masuk ke kolong meja dan jauhkan diri dari lemari, jendela kaca, atau benda-benda yang mudah hancur.
3. Ikuti petunjuk dari petugas keamanan atau Badan Pengelola.

Jangan menggunakan telepon dan lift, serta jangan membuat panik.
Kebakaran
Pintu darurat terletak disetiap lantai disisi kiri dan kanan, semuanya dalam keadaan siap dan dapat dibuka satu arah dari koridor. Hydrant terdapat disetiap koridor disisi tengah, sedangkan alat pemadam api ringan (APAR) tersedia disetiap unit.

Prosedur dalam menghadapi kebakaran :
1. Bunyikan alarm yang terdapat pada koridor lantai anda. Anda juga dapat menghubungi kantor Badan Pengelola melalui telpon nomor 739-2309, 739-2609 pada saat jam kerja. Berikan informasi mengenai : lokasi kebakaran, lantai dan perusahaan anda, jelaskan mengenai kebakaran tersebut, dan sebutkan nama serta informasi lain yang bisa membantu.
2. Jika mungkin segera padamkan kebakaran. Gunakan alat pemadam api terdekat untuk memadamkan api tanpa membahayakan diri sendiri.
3. Dengarkan perintah evakuasi dari Team Badan Pengelola.
4. Lakukan evakuasi sesuai dengan prosedur keadaan darurat. Tutup semua pintu. Ingat : turunlah melalui tangga darurat, jangan sekalipun menggunakan lift.
5. Bantulah orang lain, tapi jangan sampai menghalangi / menutup jalan tangga darurat.
6. Laporkan pada petugas keamanan, jauhi gedung / area kebakaran dan mobil pemadam kebakaran. Tetaplah tinggal bersama seluruh pengawai dan segera laporkan jika ada anggota keluarga yang hilang pada petugas keamanan.

Kerusuhan
1. Laporkan pada petugas keamanan : Anda dapat menghubungi pihak Security Badan Pengelola melalui telpon 739-2309, 739-2609, 739-5059.
2. Berusahalah sedapat mungkin untuk meredakan suasana sementara petugas akan menuju ketempat anda.
3. Jika dirasa perlu, Anda juga dapat menghubungi polisi terdekat.

Latihan Evakuasi (Evacuation Drill)
Partisipasi Anda dalam latihan Evakuasi sangatlah penting. Latihan evakuasi sebaiknya dilaksanakan 2 kali setahun pada sekitar bulan Juni dan Desember.